Selasa, 06 Maret 2012

Risnawati.Yunus-1111040174(TUGAS 1)

Nama : RISNAWATI.YUNUS
Nim    : 1111040174
CLASS B ICP MATHEMATICS 2011

SEJARAH BAHASA INDONESIA
            Pada dasarnya Bahasa Indonesia berasal dari Bahasa Melayu, sehingga para ahli berpendapat bahwa bahasa Indonesia diambil dari Bahasa Melayu, yang artinya Bahasa Melayu merupakan bahasa dasar bahasa Indonesia.
            Bahasa Melayu pertama kali digunakan di kerajaan tertua di Jambi yang diruntuhkan oleh kerajaan Sriwija pada abad ke-7. Kerajaan Sriwijaya yang selama 4 abad merupakan pusat politik dan pendidikan, menggunakan Bahasa Melayu sebagai Bahasa kenegaraan. Hal ini ditandai dengan ditemukannya 4 prasasti berusia berdekatan di Sumatra bagian selatan, peninggalan Kerajaan Sriwijaya, yaitu:
1.      Prasasti Kedukan Bukit, di Palembang pada tahun 683 
2.      Prasasti Talang Tuo, di palembang pada tahun 684 
3.      Prasasti Kota Kapur, di Bangka Barat pada tahun 686
4.      Prasasti Karang Brahi Bangko, Merangi, Jambi pada tahun 688

Selain ditemukannya Prasasti di Sumatera bagian Selatan, terdapat juga penemuan Prasasti Berbahasa Melayu di jawa tengah (pada abad ke-9) dan di dekat Bogor (Prasasti Bogor) dari abad ke-10 ditunjukkan adanya penyebaran penggunaan Bahasa di Pulau Jawa. Di temukannya Kepingan Tembaga Laguna di dekat Manila, Pulau Luzon pada tahun 900  menujukkan bahwa ada keterkaitan wilayah Manila dengan Kerajaan Sriwijaya.
Setelah abad ke-14, pada abad ke-15 terdapat sebuah Kerajaan yang menggunakan Bahas Melayu yaitu Kearajaan Malaka, namun penggunaan Bahasa Melayu di Kerajaan ini terbatas di kalangan keluaraga Kerajaan, di sekitar Sumatera,Jawa dan Semenanjung Malaya.
Kerajaan Malaka yang memiliki lokasi pelabuhan yang strategis, menjadi pusat utama perdagangan, ilmu pengetahuan, dan lain-lain. Sehingga, Kerajaan Malaka yang mengalami Kejayaan yang begitu pesat, namun hal ini tidak berlangsung lama karena kedatangan Portugis ke Kerajaan Malaka. Sehingga, pada abad ke-15 Kerajaan Malaka runtuh dan dikuasai oleh Portugis.
Setelah Belanda berhasil meruntuhkan kekuasaan Portugis. Belanda yang mengaggap bahwa Bahasa Melayu dapat dipakai untuk membantu administrasi bagi kalangan Pegawai Pribumi, melakukan perkenalan Bahasa Melayu ke sekolah-sekolah dan penerbitan Karya Sastra dalam Bahasa Melayu.
Sehingga pada abad ke-20 Bahasa Melayu pecah menjadi dua  di tahun 1901 Indonesia di bawah asuhan Belanda dengan ejaan Van Ophuijsen sedangkan pada tahun 1904 di Malaysia oleh Inggris.
Bahasa Indonesia pertama kali diakui sebagai Bahasa Nasional pada tanggal 28 oktober  1928, yang lebih dikenal dengan SUMPAH PEMUDA karena pada saat itu berbagai pemuda dari Nusantara berkumpul dalam rapat,dan berikrar :
1.      Kami Putra dan Putri Indonesia mengaku bertumpah darah yang satu, Tanah Air Indonesia.
2.      Kami Putra dan Putri Indonesia mengaku Berbangsa yang satu Bangsa Indonesia.
3.      Kami Putra dan Putri Indonesia menjunjung Tinggi Bahasa persatuan yaitu Bahasa Indonesia
Unsur ketiga dalam SUMPAH PEMUDA merupakan pernyataan tekad bahwa Bahasa Indonesia merupakan Bahasa persatuan bangsa Indonesia.
Setelah Indonesia berhasil mengalahkakan Jepang dan Merdeka. Satu hari setelah Proklamasi Kemerdekaan yaitu pada tanggal 18 agustus 1945 ditetepkanlah Bahasa Indonesia Sebagai Bahasa Kenegaraan yang terletak Pada UUD 1945 pada Bab XV Pasal 36 yang berisi “Bahasa Negara adalah Bahasa Indonesia”.

Indeks:
·        Shiro » Blog Archive » SEJARAH PERKEMBANGAN BAHASA INDONESIA.htm
·        Sejarah Perkembangan Bahasa Indonesia.htm
·        sejarah-bahasa-indonesia.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar