Selasa, 27 Maret 2012

Nadzra (1111040190) - tugas 2


Evaluasi Bab III
Kerjakan soal di bawah ini dengan cermat!
1.      Apa yang dimaksud dengan bahasa indonesia ragam ilmiah?
2.      Jelaskan kriteria bahasa indonesia ragam ilmiah dan contohnya?
a.       Cendekia
b.      Lugas dan jelas
c.       Menghindari kalimat fragmentaris
d.      Bertolak dari gagasan
e.       Formal dan objektif
f.       Ringkas dan padat
g.      Konsisten
3.      Jelaskan perbedaan ragam resmi  dan ragam tidak resmi!

JAWABAN :
1.      Bahasa indonesia ragam illmiah merupakan salah satu bahasa indonesia yang digunakan dalam menulis karya ilmiah. Sebagai bahasa yang digunakan untuk memaparkan fakta, konsep, prinsip, teori atau gabungan dari keempatnya, bahasa diharapkan bisa menjadi media yang efektif untuk komunikasi ilmiah.

2.      Kriteria bahasa indonesia ragam ilmiah yaitu:
-          Cendikia :
Cendikia artinya bahasa indonesia itu mampu digunakan secara tepat untuk mengungkapkan hasil berpikir logis, yakni mampu membentuk pernyataan yang tepat dan seksama.
Contoh :
Ø  Peningatan jumlah PNS setiap tahunnya mengaibatan terjadinya pembengakakan APBN,  ada beberapa daerah di Indonesia yang sebagian besar APBD-nya digunaan untu menggaji  PNS.

-          Lugas dan jelas :
Lugas artinya bahasa indonesia mampu menyampaikan gagasan ilmiah secara jelas dan tepat.
Contoh :
Ø  Pegawai Negeri Sipil (PNS) adalah aparatur negara yang diangkat oleh pejabat berwenang sesuai dengan ketentuan dan syarat yang telah ditentukan, diberi jabatan negeri, maupun di posisi pekerjaan negara.

-          Menghindari kalimat fragmentaris :
Kalimat fragmentaris adalah kalimat yang belum selesai.
Ø  Untuk mengatasi masalah di atas, maka pemerintah mengeluarkan ebijakan moratorium (pemberian) penerimaan pegawai negeri sipil (PNS). Kebijakan ini dikeluarkan pemerintah.
  
-          Formal dan objektif :
Sifat formal dan objektif ditandai antara lain oleh pilihan kosa kata, bentuk kata, dan struktur kalimat. Kosa kata yang digunakan bernada formal dan kalimat-kalimatnya memiliki unsur yangg lengkap.
Ø  Walgito (2002) Persepsi adalah proses pengorganisasian, penginterprestasian terhadap stimulus yang diterima oleh individu sehingga merupakan sesuatu yang berarti dan merupakan aktivitas yang integrated dalam diri individu.

-          Ringkas dan Padat :
Ringkas dan padat direalisasikan dengan tidak adanya unsur-unsur bahasa yang mubazir.
Ø  Persepsi harus dilihat secara kontekstual yang berarti dalam situasi apa persepsi itu muncul.

-          Konsisten :
Konsisten ditampakkan pada unsur bahasa, tanda baca, tanda-tanda laindan istilah yang sesuai dengan kaidah dan semuanya digunakan secara konsisten.
Ø  Untuk mengatasi masalah moratorium PNS, maka pemerintah mengeluarkan kebijakan moratorium  (pemberhenttian sementara) penerimaan pegawai negeri sipil (PNS).


3.      Perbedaan  Ragam resmi dan tidak resmi  :
Bahasa indonesia yang resmi  atau biasa disebut dengan istilah ragam resmi biasa digunakan di situasi formal atau resmi seperti  di kantor, di depan kelas, dalam ruangan rapat resmi, dalam diskusi, berpidato, dan memimpin rapat resmi. Sedangkan ragam tidak resmi adalah ragam bahasa yang sering di gunakan disituasi yang tidak resmi (informal) yang biasanya digunakan saat di warung-warung, di pasar, di lapangan, pinggir jalan, dan situasi di dalam rumah tangga.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar