LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN
Kita
tentunya sudah memahami tentang metode ilmiah dan penelitian ilmiah. Yang perlu
kita ketahui adalah bahwa penelitian ilmiah berusaha untuk menemukan,
mengembangkan, dan mengkaji kebenaran suatu pengetahuan dengan menggunakan
metode ilmiah. Dengan selalu melakukan penelitian ilmiah, ilmu pengetahuan akan
selalu berkembang.
Suharsimi
Arikunto 1996: 16-17) mengemukakan sebelas langkah penelitian.
1. Memilih
masalah;
2. Studi
pendahuluan;
3. Merumuskan
masalah;
4. Merumuskan
anggapan dasar dan hipotesis;
5. Memilih
pendekatan;
6. Menentukan
variable dan sumber data;
7. Menetukan
dan menyusun instrument penelitian;
8. Mengumpulkan
data;
9. Analisis
data;
10. Menarik
kesimpulan;
11. Menulis
laporan;
Sudjana
(1991) hanya menyebutkan lima langkah penelitian.
1.
Konseptualisasi
masalah penelitian sehingga jelas rumusan masalahnya, jelas ruang lingkupnya
dan jelas batasan konsep dan batasan operasional.
2.
Berpikir
rasional dan mengkaji teori, postulat yang berkenaan dengan masalah penelitian
untuk mengajukan hipotesis penelitian.
3.
Pengumpulan
data di lapangan untuk keperluan pemecahan masalah penelitian.
4.
Analisis
data dan menguji hipotesis.
5.
Kesimpulan
penelitian.
Dalam
melaksanakan penelitian secara ilmiah. Abclson (1933) memberikan 5 langkah
berikut:
1. Menentukan Judul
Judul dinyatakan secara singkat.
2. Pemilihan masalah
Dalam pemilihan masalah ini harus:
- Nyatakan apa yang disarankan oleh judul.
- Berikan alasan terhadap pemilihan tersebut. Nyatakan perlunya diselidiki masalah menurut kepentingan umum.
- Sebutkan ruang lingkup penelitian. Secara singkat jelaskan materi. situasi dan hal- hal lain yang menyangkut bidang yang akan diteliti.
3. Pemecahan masalah.
Dalam memecahkan masalah harus
diikuti hal-hal berikut:
- Analisa harus logis. Aturlah bukti dalam bentuk yang sistematis dan logis. Demikian juga halnya unsur-unsur yang dapat memecahkan masalah.
- Prosedur penelitian yang digunakan harus dinyatakan secara singkat.
- Urutkan data, fakta dan keterangan-keterangan khas yang diperlukan
- Harus dinyatakan bagaimana set dari data diperoleh termasuk referensi yang digunakan.
- Tunjukkan cara data dilola sampai mempunyai arti dalam memecahkan masalah.
- Urutkan asumsi-asumsi yang digunakan serta luibungannya dalam berbagai fase penelitian.
4. Kesimpulan
- Berikan kesimpulan dari hipotesa. nyatakan dua atau tiga kesimpulan yang mungkin diperoleh
- Berikan implikasi dari kesimpulan. Jelaskan bebernpa implikasi dari produk hipotesa dengan memberikan beberapa inferensi.
5. Berikan studi-studi sebelumnya
yang pernah dikerjakan yang berhubungan dengan masalah
Nyatakan kerja-kerja sebelumnya
secara singkat dan berikan referensi bibliografi yang mungkin ada manfaatnya
scbagai model dalam memecahkan masalah.
Dari pedoman beberapn ahli di atas,
maka dapal disimpulkan balnwa penelitian dengan mcnggunakan metode ilmiah
sckurang-kurangnya dilakukan dengan langkah-langkah berikut:
5.1. Merumuskan dan Mendefinisikan
Masalah
Langkah pertama dalam meneliti
adalah menetapkan masalah yang akan dipecahkan. Untuk menghilangkan
keragu-raguan. masalah tersebut didefinisikan secara jelas. Sampai ke mana luas
masalah yang akan dipecahkan Sebutkan beberapa kata kunci (key words) yang
terdapal dalam masalah Misalnya. masalah yang dipilih adalah Bagaimana pengaruh
mekanisasi terhadap pendapatan usaha tani di Aceh?Berikan definisi tentang
usaha tani, tentang mekanisasi, pada musim apa. dan sebagainya.
5.2. Mengadakan Studi Kepustakaan
Setelah masalah dirumuskan, step
kedua yang dilakukan dalam mencari data yang tersedia yang pernah ditulis
peneliti sebelumnya yang ada hubungannya dengan masalah yang ingin dipecahkan.
Kerja mencari bahan di perpustakaan merupakan hal yang tak dapat dihindarkan
olch seorang peneliti. Ada kalanya. perumusan masalah dan studi keputusan dapat
dikerjakan secara bersamaan.
5.3. Memformulasikan hipotesa
Setelah diperoleh infonnasi mengenai
hasil penelitian ahli lain yang ada sangkut-pautnya dengan masalah yang ingin
dipecahkan. maka tiba saatnya peneliti memformulasikan hipotesa-hipolesa unttik
penelitian. Hipotesa tidak lain dari kesimpulan sementara tentang hubunggan
sangkut-paut antarvariabel atau fenomena dalam penelitian. Hipotesa merupakan
kesimpulan tentatif yang diterima secara sementara sebelum diuji.
5.4. Menentukan model untuk menguji
hipotesa
Setelah hipotesa-hipotesa ditetapkan.
kerja selanjutnya adalah merumuskan cara-cara untuk menguji hipotesa tersebut.
Pada ilmu-ilmu sosial yang telah lebih berkembang. scperti ilmu ekonomi
misalnva. pcnguji’an hipotesa didasarkan pada kerangka analisa (analytical
framework) yang telah ditetapkan. Model matematis dapat juga dibuat untuk
mengrefleksikan hubungan antarfenomena yang secara implisif terdapal dalam
hipotesa. untuk diuji dengan teknik statistik yang tersedia. Pengujian hipotesa
menghendaki data yang dikumpulkan untuk keperluan tersebut. Data tersebut bisa
saja data prime ataupun data sekunder yang akan dikumpulkan oleh peneliti.
5.5. Mengumpulkan Data
Peneliti memerlukan data untuk
menguji hipotesa. Data tersebut yang merupakan fakta yang digunakan untuk
menguji hipotesa perlu dikumpulkan. Bcrgantung dan masalah yang dipilih serta
metode pcnelitian yang akan digunakan. teknik pengumpulan data akan
berbeda-beda. Jika penelitian menggunakan metode percobaan. misalnya. data
diperoleh dan plot-plot pcrcobaan yang dibual sendiri oleh peneliti Pada metodc
scjarah ataupun survei normal, data diperoleh dengan mcngajukan
pertanyaan-pertanyaan kepada responden. baik secara langsung ataupun dengan
menggunakan questioner Ada kalanya data adalah hasil pengamatan langsung
terhadap perilaku manusia di mana peneliti secara partisipatif berada dalam
kelompok orang-orang yang diselidikinya.
5.6. Menyusun, Menganalisa, and
Menyusun interfensi
Setelah data terkumpul. pcneliti
menyusun data untuk mengadakan analisa Sebelum analisa dilakukan. data tersebul
disusun lebih dahulu untuk mempermudah analisa. Penyusunan data dapat dalam
bentuk label ataupun membuat coding untuk analisa dengan komputer. Sesudah data
dianalisa. maka perlu diberikan tafsiran atau interpretasi terhadap data
tersebut.
5.7. Membuat generalisasi dan
kesimpulan
Setelah tafsiran diberikan, maka
peneliti membuat generalisasi dari penemuan-penemuan, dan selanjutnya
memberikan beberapa kesimpulan. Kesimpulan dan generalisasi ini harus berkaitan
dengan hipotesa. Apakah hipotesa benar untuk diterima. ataukah hiporesa
tersebut ditolak.
5.8. Membuat laporan ilmiah
Langkah terakhir dari suatu
penelitian ilmiah adalah membuat
laporan ilmiah tentang hasil-hasil yang diperoleh dari penelitian tersebut. Penulisan secara ilmiah mempunyai teknik tersendiri.
laporan ilmiah tentang hasil-hasil yang diperoleh dari penelitian tersebut. Penulisan secara ilmiah mempunyai teknik tersendiri.
Dari
beberapa pendapat para pakar yang telah disebutkan di atas dapat di ambil suatu
kesimpulan bahwa pelaksanaan kegiatan penelitian dibagi dalam empat fase/tahap
kegiatan, yaitu :
1.
Persiapan
2.
Pengumpulandata/informasi
3.
Pengolahan data/informasi
4.
Penulisan laporan penelitian
Tidak ada komentar:
Posting Komentar